Friday, December 15, 2006

師走 shiwasu = desember= macet

Tadinya aku mau minta tolong ibu mertua untuk jaga riku, tapi akhirnya aku putuskan untuk cepat-cepat pulang dari univ senshu, ambil mobil, lalu jemput riku sekitar jam 16:15, lalu langsung jalan ke meguro. Aduuuuuh bener juga peringatan a-chan yang mengatakan kalau shiwasu itu jalannya penuh. Masak aku nyetir dari jam 16:15 sampe di meguro jam 18:15. duuuh gempor deh itu kaki. Masalahnya sebetulnya bermula dari car navi yang tidak berbunyi. jadi announcenya tidak ada sehingga aku harus sering melihat display. Dan anehnya kenapa hari ini aku disuruh lewat jalan-jalan yang macetnya adzubilah banget. Mungkin car navinya sendiri bingung ya menetukan jalan yang harus dilewati karena dimana-mana macet hihihi.

So aku lewati kanpachi douri, lalu karena aku menghindar tanjakan (tanjakan dengan mobil manual sungguh sangat menyiksa, meskipun aku ahli tanjakan tapi kalo di sini ogah deh.... dan dipikir2 di jakarta jalannya sebagian besar rata ya....) aku masuk kokudo 20, disini sepi, tapi oleh car navi disuruh belok masuk kannana, padahal sudah jelas terlihat jalan tanjakan dan macet.... aduh emakkkk kalo macet di tanjakan mending aku pulang deh. So aku jalan terus, akhirnya keluar di yamate dori, baru masuk ke meguro douri. Untung saja.

Sampai di meguro, aku memberi salam pada ibu-ibu yang sedang masak, dan aku mengajar. Sambil titip juga si riku kepada ami, untuk main sama-sama. Pas istirahat aku lihat riku sedang bermain, dan mau diajak pergi sama tante merry. Aku bilang boleh silakan tapi riku harus dengar kata-kata tante ya. Eeee rupanya dia ngga jadi pergi karena mamanya ngga ikut. Dan dia cari aku yang sudah kembali ngajar di kelas. Terpaksa deh membiarkan dia masuk kelas, sambil aku mengajar membiarkan dia menulis-nulis di kertas.

Setelah selesai ngajar jam 8:25 aku turun dan bantuin persiapan natal. dengan membuat buku, lalu menggoreng prikedel. Dan sempat juga makan malam sederhana yang disediakan ibu-ibu, sayur labu siam dengan sakura ebi yang pedeees banget, tapi saking enaknya si riku biarpun kepedasan makan juga dengan lahap dan lumayan banyak. juga ada tempe dan telur goreng, juga sosis. Meskipun sederhana gitu, namanya makan disiapin itu kok ya enak yah, daripada musti masak sendiri.

Kita selesai goreng udah jam 10 lewat dan aku pulang jam 10:30 an, dengan menyetir dengan hati-hati sekali karena mulai terasa ngantuknya. Jangan sampai terjadi apa-apa, aku pelan-pelan jalan. Riku bilang " Mama terima kasih untuk hari ini, aku senang sekali".
"Iya riku, mama juga terima kasih sudah ditemenin, mama juga senang "
"Wahhh kenapa ya aku ngantuk"
"hehehe tidur aja sayang, jangan ditahan"
tidak lama aku intip dari back mirror dia sudah tidur. Untung anakku tidak susah ya. sementara itu aku terima sms dari gen yang mengatakan dia sudah pulang. Dia mabok katanya. Rupanya setelah acara malam penghiburan dari bapak boss nya yang meninggal, dia pergi makan dnegan sensei-sensei, dan disuruh minum. Karena sudah tidak biasa minum banyak jadi cepat mabok. Dia minta maaf, dan dia bilang bahwa dia ngga keluar duit sepeserpun karena dibayarin seorang sensei. heheheh bayar juga ngga apa sih.

Sampai di rumah sudah jam 11:30, dan aku musti gendong riku bawa dia ke mansion kita... cukup berat gendong dia. Meskipun begitu aku buka pintu rumah, gen ambil alih gendong dan menidurkan dia. Sambil gen juga bilang aku juga bobo ya... mabok... dua-duanya pulas.

Aku masih musti beresin belanjaan dari koperasi. liat email, dan sambil buka email aku minum wine dan makan cheese. Tadinya mau tulis blog tapi ngga bisa sudah keburu ngantuk dan mabok sedikit hihihi

No comments: