Sunday, December 31, 2006

2007年運勢

Makan pagi jam 9 pagi, makan roti, salad
Rencananya hari ini? Makan seharian hahahha.
Gen, Taku dan Riku pergi jalan-jalan dengan Dai chan dan okasan juga ikut. Aku di rumah aja, karena bersin-bersin terus. kurang tidur mungkin ya.


Makan siang jam 12, tapi gen dan taku mau makan ramen, so mereka pergi berdua diem-diem. Riku begitu tau papa dan omnya ngga ada langsung nangis2. susah deh bujuknya.

チャンスへの下準備の時期。趣味の時間を増やして大吉
山羊座

【全体運】
 「表に出るな」という注文が強い年となる。よろず待ったがかかるような状態になることになるが、これは年末以降に訪れる大きなチャンスに向けて下準備にかかれ、といった合図を送られていると考えておこう。目立たぬようにして大吉と。特に大きな野望がなければ、これまで続けてきた趣味の時間を増やして大吉。増やせなかった人も増やせる。

【年末年始おすすめTV番組】
 早朝近くの番組を一人でボーっと眺めているだけでシアワセ、なんて感じだが、いかにも高視聴率が取れそうな番組の裏番組でシアワセ、といった傾向も見られる。映画やドラマでは、海や川が舞台やテーマとなっているストーリーであれば吉となっている。また、音楽番組についてはどんなものでも大吉で、特に紅白のような生放送でなくてもよい。占いもいい。また、子供のいる人は、見る番組の内容に注意しながら見ないとまずいかな。

Sambil tunggu Gen dan Taku kembali dari restoran Ramen, aku browsing aja... dan ketemu uranai (ramalan horoskop) untuk th 2007. Katanya emang aku tidak boleh "tampil" keluar , ceritanya disuruh mendekam, melanjutkan hobi-hobi sambil mempersiapkan sesuatu yang "besar" di akhir tahun. Hmmm kayaknya emang harus begitu ya. time to rest and think...
Sementara aku browsing, riku main harmonica. Mayan sense musicnya anakku ini...hehhehe oyabaka...



Makan siang menu utamanya kepiting, dibakar tentu saja pake minum sake lagi hihihi.


Kekenyangan makan, semua pada geletak tidur siang.... termasuk riku bobo juga


Terus... makan malam menunya FUGU, ikan beracun dimakan secara mentah, sashimi. Hmmm memang enak sih, tapi aku ngga akan sengaja beli. kalau dibeliin sih boleh aja hehheheh bokis. Trus ada siripnya juga. dasar orang jepang apa juga dimakan hehhehe. siripnya dibakar lalu dimasukkan ke dalam sake. lalu minum sake dengan aroma fugu ceritanya. Cuman jadinya sakenya bau amis...aku ngga begitu suka. Untung pake sake yang tidak begitu enak....

Saturday, December 30, 2006

tutup tahun

rasanya tidak seperti menyambut tahun baru.
apa karena aku sudah kebal rasa?
tapi dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya aku bisa bekerja membersihkan dapur dll lebih giat. target aku? buang semua kenangan.

Aku memang tidak bisa buang barang. apalagi buang kenangan. Makanya dulu aku tidak pernah mau punya buku harian. Aku simpan semua dalam hati saja. Karena terlalu banyak kalau mau ditulis.

Mungkin aku memang pemulung... hidup bersama sampah...
sehelai tissue dengan logo restoran,
muddler bekas pengaduk kopi dari disneyland
sampai bekas bungkus kado, yang kupikir bisa aku pakai suatu hari...
sampah?
bagi sebagian orang mungkin iya
tapi tidak buat aku....

kontradiksi
antara mau maju dan menghilangkan kenangan
tapi di satu pihak, tidak bisa membuang

hmmmm
que sera sera

Hari ini aku pergi ke kantor pos untuk masukkan uang ke rekening utk pembayaran kartu kredit yang didebet otomatis. Lalu belanja cairan pembersih furniture, pembersih kaca jendela, pewangi ruangan dsb, di Murata, toko dekat rumah.
Kartu tahun baru? aku dan gen ngga ada niat sama sekali untuk buat kartu tahun baru kali ini. Yah nanti saja balas kepada orang-orang yang kirim saja...



siang hari tiba-tiba gen bilang bahwa taku akan ke yokohama malam ini. Apakah kita bisa nginap di sana malam ini? tentu saja... anytime... aku tadinya pikir kasian aja okasan kalau harus beberes dan menyiapkan makan sampai 3 hari. but ini kesempatan juga untuk bersantai bagi gen dan taku. apalagi riku yang ingin sekali ketemu sama om nya.

So, jam 5 kita keluar rumah. pergi ke Sanmata dulu untuk beli sake. Sisa waktu itu ada 2 yang belum dibuka, tapi menurutku agak manis, sehingga mungkin ortunya gen tidak begitu suka. Mau cari yang 'karakuchi' yang tidak manis, dan rasa alkoholnya dominan. Akhirnya beli 3 botol lagi di Sanmata.

Setelah itu kita berangkat ke yokohama. Jalanan agak macet, apalagi kan8. Kita sampai di rumah sebelum jam 7 malam. Dingin menyengat waktu aku keluar dari mobil dan menurunkan barang-barang. Mungkin ini yang menyebabkan aku selanjutnya bersin-bersin terus. Rupanya taku dan kedua orang tuanya sudah mulai minum dan makan. no problem at all. Riku senang sekali bertemu om nya. meskipun pada awalnya dia malu-malu.
Tapi akhirnya setelah itu tidak mau pisah... lucu juga ya kalau dipikir2. Jarang ketemu, tapi kok merasa sebegitu dekatnya? apakah ada hubungan dengan kekembaran dua orang itu?
entahlah.

and then ... the end is near....

sudah lama aku tidak menulis
hampir setengah bulan
sebabnya?
sibuk....? iya
malas....? iya
tapi mungkin juga sebabnya lebih pada suasana hati
yang kacau balau
mungkin PMS
mungkin lonely
yang pasti homesick....

how i miss my parents
my habit for christmas
baking cakes and cookies
going to church for advents, choir rehearsal and christmas mass
and entering that small room to ask forgiveness for sins i've done

i miss the cloudy day, sometimes rain
i miss sitting in the chair under the tent made on the church yard to anticipate overloaded mass
i miss the song "whispering hope", "Adeste Fideles", "Noel" or "Holy Night"
they didn't sing it in japanese mass here.
how i miss that

preparing gifts for everybody and put that under the tree
on the christmas eve, we will pray together and exchange gifts and eat "macaroni schootel" or "pastel"
and go to bed, because in the morning there'll be a lot of guests come to our house

i cried a lot on the 16th' s KMKI gathering
when they lit the candles
i couldn't sing along
too busy wiping my tears away

at least i got time to go on morning mass on the 25th
lucky!!!
but...
it was so different
the mass
the surrounding
the songs, to much gregorians song... dull...boring
i couldn't fell "joy" there

its a pity i didn't join the english mass on 4 o'clock
it must be happier

ohhh stop grumble
at the end of 2006
i feel relieved a little
2006 is a very sad, full of trouble
so many people around me dying, suffering mentally and physically
i really hope 2007 will be brighter
for me, for my family, for my country, for everyone

Friday, December 22, 2006

ぜんそくの園児1.5倍に=アトピーも初調査-文科省

(時事通信社 - 12月21日 18:10)
 ぜんそくの幼稚園児の割合が、前年度の1.5倍に急上昇したことが21日、文部科学省の学校保健統計調査で分かった。小中学校でも増加し、前年度に続き過去最高を更新した。



 初めて調査項目に加えたアトピー性皮膚炎は幼稚園が3.8%で最高。小学校3.6%、中学校2.8%、高校2.2%だった。 



[時事通信社]

「視力1・0未満」小学生の3割、中学生は5割超す

(読売新聞 - 12月21日 22:01)
 視力が「1・0未満」の子供が、小学校で3割近く、中学校では2人に1人に上ることが21日、文部科学省が発表した今年度の学校保健統計調査でわかった。

 子供の視力低下は20年以上続いており、同省は「テレビゲームやパソコンの影響ではないか」とみている。

 調査は、今年4~6月に健康診断を受けた全国の幼稚園児と小中学生、高校生から、計約336万人分を抽出して集計した。

 それによると、視力が「1・0未満」の小学生の割合は、昨年度比0・7ポイント増の27・2%。視力が調査項目に加わった1979年度以降で最も高くなった。79年度は17・9%だった。

 「0・3未満」の小学生も6・1%と、やはり過去最高。79年度の2・7%の2倍以上の割合になった。

Sunday, December 17, 2006

Telah Lahir

Pagi bangun kepala masih sakit. itu juga terbangun jam 7:29 karena alarm berbunyi. alarm untuk mengganti chanel rekaman video. Untung aja sejak kemarin aku bisa set jam di video, sehingga aku bisa bikin schedule rekaman tanpa harus ditungguin. cuman hari minggu itu ada 3 acara di chanel yang berbeda dan waktunya mepet, sehingga aku pasang saja alarm 1 menit sebelum acara kedua dimulai.

Setelah itu bangun terus, sambil beberes, aku upload video clip permainan koto kemarin di multiply, lalu tulis blog yang sudah terbengkalai 10 hari-an.
Dan sore harinya mendapat berita menggembirakan. Ao-kun di kagoshima sudah lahir, beratnya 3592 gram. Taihen mitai. Demo ibu dan anak selamat, syukur pada Tuhan.

Riku dan gen pergi menonton hand bell concert di sayama. aku malas ikut. beberes aja. pulang-pulang gen mau makan ramen. tadinya kita mau makan di luar, di toko ramen. tapi riku ngga mau keluar. dia maunya makan di rumah aja. dingin di luar katanya heheheh. kayak kakek-kakek aja...

Akhirnya aku masak Shin Ramennya korea yang pedas itu. Karena cuman ada satu, aku masakin buat gen aja, toh untuk riku terlalu pedas. EEeeeeee si anak satu itu, minta ramen papanya, akhirnya dikasih sedikit ramennya aja, pake nasi. duhhh makan lahap sekali. Dan minta tambah. Wahhh gimana dong, itu cuman satu. Kalau rasa yang lain mau? Nooo dia maunya yang sama dnegan papanya. Akhirnya aku bongkar lemarinya dan ketemu satu pak lagi. buat deh yang baru untuk riku khusus. Ramen yang kedua ini akhirnya dimakan oleh riku dan papanya. dan riku minta tambah nasi terus. aku memang selalu ambil nasi sedikit2 supaya jangan terbuang. tapi dia akhirnya minta tambah terus. nasi dnegan supnya ramen aja. Makan sampe angkat mangkuknya dekatin ke mulut, dan makan seperti orang jepang makan bubur. Duhhh anakku, hari ini ada apa sih kok sampe semangat gitu.

Semangatnya juga tidak hanya di makan. Ngomongggggg terus, dan Nyanyiiiiii terus. Dia bisa lagunya London Bridge if falling down versi bahasa jepang, jadi nyanyi itu terus. Lalu satu lagu dari film Stanley di disney channel, shiritai koto minna wakaru. (Kamu bisa temukan apa yang kamu ingin tahu>>kamus)... dan dia selalu ganti bagian terakhir dengan kata-kata mama atau papa.

Jam 7 kurang Papanya mau beli makanan ikan di toko ikan, terpaksa harus tunggu dia, karena dia mau ikut, tapi masih makan. Duuuh dia bilang "nanti kalo aku sudah selesai makan, aku kasih tahu deh..tunggu ya" Gaya ihhhh

Saturday, December 16, 2006

Natal KMKI


Ibu ibu seksi repot, sana sini termasuk pengawas masalah sampah... penyanyi yotsuya dengan anak kesayangannya. gokurosama.

Doa makan, dan foto-foto mama jadi MC menurut riku

Riku bermain dengan tustel... hmmm no comment deh hehehhe

sibuk beres-beres, ibu dortje dan tante kristin tukang masak kita.... nasi soto daging/babatnya top dehhhhhh (foto by riku)


tetap cantik meski repot-repot di dapur... pendeta surya, always...coca cola (foto by riku)


Kloter terakhir alias kelompok sapu-cuci-beres-beres.

Friday, December 15, 2006

師走 shiwasu = desember= macet

Tadinya aku mau minta tolong ibu mertua untuk jaga riku, tapi akhirnya aku putuskan untuk cepat-cepat pulang dari univ senshu, ambil mobil, lalu jemput riku sekitar jam 16:15, lalu langsung jalan ke meguro. Aduuuuuh bener juga peringatan a-chan yang mengatakan kalau shiwasu itu jalannya penuh. Masak aku nyetir dari jam 16:15 sampe di meguro jam 18:15. duuuh gempor deh itu kaki. Masalahnya sebetulnya bermula dari car navi yang tidak berbunyi. jadi announcenya tidak ada sehingga aku harus sering melihat display. Dan anehnya kenapa hari ini aku disuruh lewat jalan-jalan yang macetnya adzubilah banget. Mungkin car navinya sendiri bingung ya menetukan jalan yang harus dilewati karena dimana-mana macet hihihi.

So aku lewati kanpachi douri, lalu karena aku menghindar tanjakan (tanjakan dengan mobil manual sungguh sangat menyiksa, meskipun aku ahli tanjakan tapi kalo di sini ogah deh.... dan dipikir2 di jakarta jalannya sebagian besar rata ya....) aku masuk kokudo 20, disini sepi, tapi oleh car navi disuruh belok masuk kannana, padahal sudah jelas terlihat jalan tanjakan dan macet.... aduh emakkkk kalo macet di tanjakan mending aku pulang deh. So aku jalan terus, akhirnya keluar di yamate dori, baru masuk ke meguro douri. Untung saja.

Sampai di meguro, aku memberi salam pada ibu-ibu yang sedang masak, dan aku mengajar. Sambil titip juga si riku kepada ami, untuk main sama-sama. Pas istirahat aku lihat riku sedang bermain, dan mau diajak pergi sama tante merry. Aku bilang boleh silakan tapi riku harus dengar kata-kata tante ya. Eeee rupanya dia ngga jadi pergi karena mamanya ngga ikut. Dan dia cari aku yang sudah kembali ngajar di kelas. Terpaksa deh membiarkan dia masuk kelas, sambil aku mengajar membiarkan dia menulis-nulis di kertas.

Setelah selesai ngajar jam 8:25 aku turun dan bantuin persiapan natal. dengan membuat buku, lalu menggoreng prikedel. Dan sempat juga makan malam sederhana yang disediakan ibu-ibu, sayur labu siam dengan sakura ebi yang pedeees banget, tapi saking enaknya si riku biarpun kepedasan makan juga dengan lahap dan lumayan banyak. juga ada tempe dan telur goreng, juga sosis. Meskipun sederhana gitu, namanya makan disiapin itu kok ya enak yah, daripada musti masak sendiri.

Kita selesai goreng udah jam 10 lewat dan aku pulang jam 10:30 an, dengan menyetir dengan hati-hati sekali karena mulai terasa ngantuknya. Jangan sampai terjadi apa-apa, aku pelan-pelan jalan. Riku bilang " Mama terima kasih untuk hari ini, aku senang sekali".
"Iya riku, mama juga terima kasih sudah ditemenin, mama juga senang "
"Wahhh kenapa ya aku ngantuk"
"hehehe tidur aja sayang, jangan ditahan"
tidak lama aku intip dari back mirror dia sudah tidur. Untung anakku tidak susah ya. sementara itu aku terima sms dari gen yang mengatakan dia sudah pulang. Dia mabok katanya. Rupanya setelah acara malam penghiburan dari bapak boss nya yang meninggal, dia pergi makan dnegan sensei-sensei, dan disuruh minum. Karena sudah tidak biasa minum banyak jadi cepat mabok. Dia minta maaf, dan dia bilang bahwa dia ngga keluar duit sepeserpun karena dibayarin seorang sensei. heheheh bayar juga ngga apa sih.

Sampai di rumah sudah jam 11:30, dan aku musti gendong riku bawa dia ke mansion kita... cukup berat gendong dia. Meskipun begitu aku buka pintu rumah, gen ambil alih gendong dan menidurkan dia. Sambil gen juga bilang aku juga bobo ya... mabok... dua-duanya pulas.

Aku masih musti beresin belanjaan dari koperasi. liat email, dan sambil buka email aku minum wine dan makan cheese. Tadinya mau tulis blog tapi ngga bisa sudah keburu ngantuk dan mabok sedikit hihihi

Tuesday, December 12, 2006

Tuesday

Kemarin dibilang bahwa kemungkinan besar misa requiem diadakan hari Minggu, jadi masih ada banyak waktu bagi yang mau melayat. Tadinya aku menawarkan diri kalau ada yang mau melayat, aku bisa antar. tapi ternyata sampai jam 4, tidak bisa semua ibu-ibunya untuk pergi, so jam 4:30 aku antarkan riku pergi ke kumon.
Aku tinggalkan dia disitu 30 menit. Aku juga selesaikan invoice dan laporan sebelum jemput riku lagi. Kalau seminggu lalu dia bermain dengan angka dari 1 sampai 30, kali ini sampai 50. Tentu saja masih susah, sehingga makan waktu lama, padahal sudah waktunya pulang. Katanya senseinya sih dia sudah bertambah hiragana yang bisa dibaca. masak iya sih hihihi.

Pulang ke rumah ada kiriman buku dari Hiroko san dan kiriman karangan Kuchiki san.Hari ini aku masak tahu rebus... yudofu. Aku suka tahu rebus, tapi kayaknya gen ngga begitu suka deh heheheh. dia bukan orang jepang sih, yang orang jepang tuh aku...

Monday, December 11, 2006

Rest In Peace Pastor Norbert Nahak SVD

Aku sudah mau berangkat, sekitar jam 13 lewat sedikit. tapi aku mau liat dulu, kalau-kalau ada email masuk. Dan ternyata ada email dari frater Ardy dan isinya berita duka. Pastor Norbert Nahak telah meninggal dunia jam 11:44 waktu Tokyo. Waduh aku kaget dan langsung telepon sana-sini memberitahukan berita ini. akhirnya aku keluar rumah sudah jam 13:30 an, dan pasti terlambat deh. Yahhh biar deh, nanti aku minta maaf dan kalo perlu aku perpanjang waktu belajarnya.

Ternyata aku sampai di kantor itu terlambat cuman 10 menit, so not a serious late. Aku juga heran dengan sistem kantor ini, pelajarnya masak dipanggil kalo kita udah datang, bukannya nungguin di kelas langsung. Yah gpp deh, santai aja. Setelah ngajar disini aku mampir dulu di warnet untuk liat email perkembangan baru mengenai jam melayat, misa requiem dll. Ternyata jenasah sudah dibawa ke gereja kichijoji, dan bisa dilihat sampai jam 10 malam. So rencana aku setelah mengajar koi, aku akan mampir ke sana, toh aku harus lewat sana untuk pulang.

Ternya pak bambang dan pak jarot juga akan pergi, sehingga kita janjian jam 8:30 di pinggir jalan meguro, dipick up sama pak jarot dan naik mobil ke kichijoji. Kita parkir mobil di pelataran parkir gereja, baru ke tempat duka. Rupanya jenazah disemayamkan di salah satu ruangan pastoran di lantai satu. Sudah dimasukkan peti dan dihias bunga. Di meja kecil depannya ada bunga, injil dan blangkon. Rupanya blangkon itu pemberian salah satu temannya dan paling disukai.

Aku masuk tapi memberikan jalan dulu kepada bapak-bapak untuk menyalami frater yang keliatan sekali bermata merah sembab. Sesudah itu aku juga memberikan salam disusul ibu-ibu. Kedua bapak-bapak melihat wajah pastor dan berdoa sendiri sendiri di depan jenazah.

43 tahun, masih muda. akan berulang tahun tanggal 13 Februari. Iya, aku ingat benar, karena ada di catatan aku, satu hari sebelum valentine. Kejadiannya pagi hari jam 6 pagi beliau tidak sadarkan diri di kamarnya, setelah mandi. Mungkin perubahan cuaca dari dingin, panas, dan dingin membuat tekanan darahnya naik. Tapi baru diketahui setelah ketahuan karena sebetulnya pastor bertugas membawakan misa di kapel susteran tapi tidak datang-datang, sehingga mungkin di cari oleh seorang pastor tua. Baru diketahui bahwa pastor Norbert sudah tidak sadarkan diri di lantai, dan langsung dibawa ke rumah sakit. Waktu diperiksa tekanan darahnya 300 lebih. Tidak ada manusia yang tahan , sehingga oleh dokter dikatakan, bukan masalah berapa hari lagi tetapi berapa jam lagi. rasanya tidak mungkin ada mujizat lagi. Akhirnya jam 11:44 pastor menghadap Bapa pencipta.

Aku tidak begitu dekat dengan pastor, tetapi memang senyumnya tidak bisa dilupakan. pastor selalu tersenyum meskipun badannya besar, dan muka agak garang mengerikan. Dan aku pernah sama-sama naik taxi pulang bersama pastor, riku dan mama waktu mama datang ke tokyo dan kita adakan acara di rumah pak Tikto. Sekitar jam 10 kurang 15 aku tanya frater apa kita bisa menyanyi dan berdoa, kalau ada Puji Syukur mungkin kita bisa berdoa bersama. Jadi Frater pergi mengambil Puji Syukur di kamar pastor Norbert. Sementara itu aku mengingat lagu yang dulu sering dinyanyikan Cavido. Meskipun bukan lagu perpisahan tapi kata-katanya bagus, karena kita menyerahkan semuanya ke tanganNya. Aku ingin sekali menyanyi lagu itu sebagai persembahan untuk pastor.

Jadi sebelum frater datang aku berdiri dan berdoa sendiri sambil melihat wajah pastor terakhir kali. tenang...seperti tidur saja, tidak ada tanda-tanda kesakitan. Semoga pastor berbahagia di rumah Bapa.

Kita kemudian bernyanyi dan berdoa bersama, dan dibacakan ayat-ayat dari Injil oleh frater. Dan sebagai penutup aku menyanyikan lagu ini

Tuhan Maha penolong dengarkanlah doaku
Lebarkan jalan yang kan kulalui
terangi lorong-lorong jangan biarkan beku
hati dalam gelap ini

Oh Tuhan kepada siapa
kami akan mengadu
siapalah gerangan jua
penuntun perjalananku

Janganlah ya Tuhanku Biarkan ku memilih
tentukan langkah hidupku.


Setelah kembali ke kursi, aku liat yumiko horas dan suami hadir. aduh malu deh, soalnya yumiko penyanyi sopran.heheh tapi masa bodoh deh. itu kan lagu persembahanku untuk pastor. lega bisa nyanyikan lagu itu. Aku sendiri suka menangis sendieri kalau menyanyikan lagu itu. Tapi kali ini aku tidak menangis, karena aku juga tidak mau melihat wajah pastor.

Aku pulang jalan kaki ke stasiun kichijoji, dan naik bus pulang. Sampai di rumah jam 12 malam, dan gen dan riku sudah tidur. Rasanya belum mau tidur, jadi aku minum sake dan tsumami kacang, sambil browsing dan membalas email yang masuk.

Sunday, December 10, 2006

dolphin

Memenuhi janji kepada Riku, pagi-pagi aku dan gen cari tempat atau aquarium mana yang ada dolphinnya. Kalau di Ikebukuro Sushine city, udah mahal, seorang htm nya 2800 yen tapi ngga ada dolphin. Padahal yang riku mau justru dolphinnya.... So kita ketemu bahwa di Shinagawa Prince Hotel ada Epson Aqua Stadium, dan ada show dolphinnya. htm seorang hanya 1800, termasuk shownya. So, kita putuskan untuk ke sana aja naik mobil.


Memang bayar parkirnya sejam 1000 yen katanya, kalau di parkiran hotelnya. Tapi daripada jalan kaki dari stasiun belum lagi ongkos transportnya, itung-itung transport dan ongkos capek, kayaknya lebih baik naik mobil. (meskipun masih dalam pengencangan ikat pinggang alias hemat... manusia juga butuh hiburan lah).

Selama perjalanan ke shinagawa kita melewati suginamiku, daerah ogikubo, dan sepanjang jalan melewati iccho namiki, yang bealaskan karpet kuning, dari daun-daun yang gugur. Benar-benar indah pemandangan musim gugur. Jadi meskipun sedikit macet senang juga karena bisa menikmati Autumn tahun ini.
Sampai di shinagawa, kita ketemu parkiran yang sejamnya 800 yen, jadi kita parkir disitu, meskipun masih musti jalan sekitar 2 km. Aku bilang ngga papa deh olahraga. Cuman dingin anginnya itu aja sih yang di luar perhitungan. Kita jalan bertiga, riku di tengah, dan setiap melewati zebra cross dia main lompat-lompatan.

Sesampai di sana pas ada dolphin show. Kita ambil tempat duduk paling bawah. Dan itu berarti kemungkinan terkena cipratan air 80%, Jadi gen beli raincoat untuk tutupin baju kalau-kalau menjadi basah. untung aja raincoatnya dijual cuman 100 yen, kalo ngga wahhh bokek deh hihihi. Riku senang sekali menikmati dolphin show ini.



Selesai dolphin show, di tempat yang lain ada show sealion (singa laut), tapi karena tempatnya kecil, langsung penuh. Jadi sementara tunggu dolphin show berikutnya jam 4 sore, kita jalan-jalan sekekliling akuarium. Seperti di singapore, atau di sea world indonesia, ada tunnel melewati ikan-ikan itu. Sempat minta petugas di situ untuk mengambil foto kita bertiga. Cuman di daerah akuarium ini kita tidak boleh mamakai lampu kilat (blits) jadi hasilnya tidak begitu bagus.


kepiting (hmmm yummy) dan mambo.

Sebetulnya kita juga melihat petugas kasih makan kepada penguin-penguin, tapi karena banyak sekali orang aku tidak bisa ambil foto di sini. Riku juga senang penguin, dan dia sering bercanda menirukan jalannya penguin.

Ikan fugu yang beracun itu loh (atas tengah dan kiri bawah, kemudian dari shinagawa kita pergi makan di restoran cabe. Riku coba es krim duren...ehhehe dia ngga suka tuh.

Hari ini capek tapi sangat berkesan. Terutama untuk riku. Dia masih belum puas melihat dolphin, tapi semoga kita bisa lihat lagi di masa datang.