yah abis mau gimana lagi. udah masuk musim hujan sih. Aku kirim hasil terjemahan jam 8 pagi lalu siap-siap berangkat. Tapi aku bangun riku dia ngga mau bangun, sampai jam 8:30 ngga mau, 8:40 juga masih malas. Akhirnya aku bilang keras-keras....eh mama ada coklat kayaknya.... lalu dia bilang mau makan coklat...hihihi akhirnya bisa deh bangun begitu denger kata coklat. Ganti baju dan keluar rumah jam 9:18 . Naik sepeda pakai rain coat. Hmmmm kasian juga anakku harus berhujan-hujan untuk pergi. But masih beruntung kamu riku, masih banyak anak di indonesia yang ngga bisa menikmati hari-hari dengan orang tuanya, Jangankan coklat, nasi aja sekali sehari makannya. Duh Tuhan ....
Soalnya aku ngga bisa juga pakai mobil antar riku, karena selain aku langsung berangkat ke univ, mobilnya dipakai gen ke kantor. Dia juga bangun kesiangan jam 7:30 baru keluar rumah. Pasti harus naik taxi. padahal taxi kalau hujan pasti sulit carinya. Dan nanti malam toh dia harus jemput riku jadi sekalian aja. Aku sih ngga dijemput juga gpp... masih bisa naik bus.
Sampai di stasiun Oizumi jam 9:40 dan akhirnya sampai di stasiun dekat univ jam 10:37. Terlambat lagi..... Emang aku awal semester udah buat perjanjian dengan mahasiswa, bahwa aku mulai pelajaran jam 11. Karena peserta juga sedikit, giliran datang cepat. Hari ini baca tentang Jakarta. BTW knko yang janji mau datang hari ini tidak hadir. Padahal anak-anak sudah tulis dan siapkan kenang-kenangan untuk dia berupa foto dan tulisan di atas shiki.
Makan siang di kelas dengan murid-murid sambil cerita-cerita.... Oh ya setelah pelajaran selesai, aku dapat telpon di handphone. Dan aku cepat-cepat ke arah jendela, karena kebetulan kelas aku entah kenapa signal HP sulit didapat. Mungkin karena dikelilingi gunung yah. Dan yang buat aku kaget ternyata telpon itu dari temennya papa, orang jepang yang pernah ditugaskan di Indonesia bantu KLH yaitu Yamamura san. Duhhhh entah kenapa aku seneng juga dapat nomor telepon dia, karena aku ingat dia pernah waza waza, sengaja kirim email ke aku dari Geneve (tempat penugasan setelah indonesia) hanya untuk kasih tau bahwa dia nonton acara NHK tentang aku.... meskipun ngga jelas gambarnya katanya. Hehehehe. Anaknya yuriko kalo tidak salah namanya pintar sekali, waktu itu aja masih kecil umur sekitar 7 tahun sudah lancar bahasa inggrisnya. Mainannya komputer dan bisa menjelaskan IPA< bagaimana hujan terjadi...weks... hebat banget untuk anak sekecil dia. Yang aku tau waktu mereka di geneve aja, dia belajar bahasa perancis. Mati aku...kalau musti berhadapan dengan anak canggih begini. Pasti sekarang udah jadi gadis cantik dan intelegent. Karena signalnya jelek aku janji akan hubungi dia lagi. Yang penting udah dapat nomor teleponnya.
Pelajaran kedua, bhs indonesia dasar, test ttg kata bantu kata kerja, dan kata kerja. Lumayan deh murid yang aku sangka ngga bisa, malah bagus-bagus. hebat. Lalu aku kasih waktu 5 menit untuk hafal angka dari 0-9, kemudian latihan sebutkan nomor telepon masing2. Belajar pengucapan dan hearing sekaligus. Aku puas karena semua bisa hafal. Cuman ada satu mahasiswi yang tidak bisa hearing. Waktu jam berakhir, dia datang ke aku dan minta maaf bhw dia telinganya tidak bisa dengar. Lalu aku bilang I know, no problem jangan dipikirin. Aku juga udah kira begitu. Hmmm masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya. Kasian juga padahal anaknya cantik.
Aku tulis blog ini di ruang guru, kebetulan sepi dan lagi mood nulis. Tadi juga sempat buka email, dan dapat email dari kimchi, cerita dia makan spaghetti dan pizza juga beli pisang. dia tulis gini....berhubung aku emang monyet, jadi pasti bisa makan pisang hahahaha. semua orang emang keturunan monyet sih....Tapi aku mungkin ngga kim, soalnya kamu perhatikan deh, monyet itu ngga ada yang gemuk kan. Mereka makan pisang tiap hari. Sedangkan aku gemuk, so.... aku bukan monyet biarpun aku bisa makan pisang. hihihihi.... keep smiling kim....oh ya jangan makan semangka banyak yah...ngga baik perutnya dingin.
OK deh sekarang jam 15:15, aku mau periksa test tadi lalu pulang ke meguro untuk kerja lagi...... cheers.....
No comments:
Post a Comment